Manado,GN – Langkah maju dan kerja keras RSUP Prof Dr RD Kandou Manado berkolaborasi dengan Unsrat Fakultas Kedokteran akhirnya membuahkan hasil maksimal.
Dimana sebelumnya pelaksanaan PPDS ilmu penyakit dalam fakultas kedokteran Unsrat Manado sejak oktober 2024 lalu terjadi kevakuman dan hari ini Rabu 28 Mei 2025 di buka kembali.

Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kemenkes RI dr Azhar Jaya, SH, SKM,MARS di dampingi Plt Direktur Utama RSUP Prof Dr RD Kandou Manado drg Yuli Astuti Saripawan, MKes mengatakan RSUP Kandou dan Unsrat Manado telah melakukan langkah – langkah perbaikan dalam rangka pencegahan bulying sehingga sistem residensi di rumah sakit kandou bisa dimulai kembali.
“Dengan demikian ppds – ppds dalam hal ini residen yang sempat mengalami kesulitan tempat praktek, bisa mulai lagi melakukan aktivitas untuk menuntut ilmu sehingga mereka bisa menjadi spesialis seperti yang kita harapkan,” kata dr Azhar Jaya kepada sejumlah media.
Dirjen menjelaskan kerjasama ini merupakan suatu langkah awal untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik di Indonesia kedepannya untuk menghapuskan bulying.
” Sistem pendidikan sudah baik dan akan lebih baik lagi dengan tidak adanya bulying ini,” tegasnya.
Lebih jauh Dirjen mengatakan pihaknya akan terus melakukan pengawasan secara bersama – sama, dekan fakultas kedokteran Unsrat dengan Direktur Utama RSUP kandou Manado.
” Namun kami di pusat akan memantau melalui sistem informasi bulying. Kalau masih ada laporan masuk dan masih tinggi maka kami akan melakukan warning untuk melakukan investigasi,” tandasnya.
Turut hadir Direktur Kemendikti, Rektor Unsrat Manado dan Dekan Fakultas Kedokteran serta direksi RSUP Kandou Manado. (sisco)


