Sekwan Silangen Jelaskan Begini Proses Mekanisme Pengusulan PAW Anggota DPRD Sulut

oleh -125 Dilihat
image_pdfimage_print

Sulut, GN- Proses Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Sulut Robby Dondokambey yang ikut dalam kontestasi calon kepala daerah  sementara berproses di Kemendagri.

Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen,S.Sos, M.Si (foto : Gemparnews)

Hal ini disampaikan Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen, S.Sos, M.Si kepada media Gemparnews.com diruangan kerjanya, Selasa (29/10/2024).

“Untuk pak Robby Dondokambey kemarin sudah dilantik dan setelah dilantik memberikan surat pengunduran diri sebagai anggota DPRD Sulut. Sehingga proses PAW seperti biasa, karena sudah tercatat sebagai anggota DPRD Sulut. Jadi Proses PAW sudah berjalan dan tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari Kemendagri,” jelas Sekwan Silangen.

Sementara, untuk anggota lainnya yakni Melky J Pangemanan dan Yusra Alhabsy proses PAW berbeda.

Baca juga:  Silangen Pimpin Sertijab, Kawatu Resmi Jabat Sekwan

“Kalau kedua anggota yakni Melki J Pangemanan dan Yusra Alhabsy tidak dilantik. Karena tidak dilantik proses mekanisme PAW berbeda. Untuk kedua anggota ini mekanismenya masih di tingkat partai masing – masing. Jadi partai yang mengusulkan anggota baru. Mekanisme pengusulan dari Partai ke KPU lalu ke Biro Pemerintahan kemudian Kemendagri,” kata Sekwan Silangen.

“Tapi kalau pak Robby Dondokambey sudah dilantik maka proses PAW seperti biasa, prosesnya lewat sekretariat DPRD Sulut. Jadi tinggal menunggu SK dari Kemendagri. Kami juga menyurat ke Partai Politik kemudian ke KPU Sulut terkait proses PAW ini. Setelah itu kami kirim ke Gubernur melalui biro Pemerintahan lalu ke Kemendagri,” sambungnya.

Baca juga:  Silangen Pimpin Rapat Paripurna DPRD Sulut

Lebih jauh Sekwan menjelaskan pengusulan PAW untuk kedua anggota pak Melky dan pak Yusra masuk ranahnya partai.

“Jadi pengusulan dari Partai kemudian ke KPU lalu ke Biro Pemerintahan. karena kedua anggota ini tidak dilantik dan dianggap tidak tercatat sebagai anggota DPRD Sulut periode 2024 – 2029. Dan dari Biro Pemerintahan membuat surat pengantar untuk ke Kemendagri, dan dari Kemendagri tetapkan SK, lalu setelah ada SK Mendagri, Sekretariat melakukan proses pelantikan di DPRD Sulut,” pungkasnya. (sisco)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Gempar News di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.