Sulut,GN- Terbilang sangat fantastis anggaran yang diplot pada Dinas Komunikasi, Statistik dan Informatika (Kominfo) Sulut pada APBD Perubahan 2024 mendapat sorotan tajam dari anggota Banggar DPRD Sulut.
Pada rapat pembahasan KUA-PPAS perubahan APBD Sulut Tahun Anggaran 2024, Rabu (7/8/2024), giliran anggota banggar Stella Runtuwene menunjukan sikapnya.
Penambahan anggaran bagi program penyusunan konten Diskominfo dalam APBD perubahan TA 2024 yakni 12.450.000.000, ( 12 miliar 450 juta sekian) dinilai tidak membawa dampak positif bagi masyarakat secara langsung.
“Bagi saya ini terlalu besar kalau dibandingkan dengan Dinas Sosial yang hanya ketambahan 1 miliar 250 juta,” ungkap srikandi partai Nasdem itu.
Artinya lanjut Stella, dirinya menilai sebaiknya dalam pengalokasian anggaran harus langsung berdampak kepada masyarakat.
“Masyarakat sangat membutuhkan uluran tangan kita yang ada disini untuk memperjuangkan semua itu,” kata Stella.
Legislator dapil Minsel – Mitra ini membandingkan pengalokasian anggaran yang tidak adil dengan dinas lainnya.
“Tidak adil bagi masyarakat kalau di Dinas Sosial saja hanya 1 miliar lebih sedangkan di Diskominfo naiknya berapa kali lipat,” sebutnya.
Stella pun mengingatkan agar dalam penyusunan anggaran lebih memperhatikan program-program yang langsung menyentuh ke masyarakat.
“Lebih baik dari pada konten yang kita kasih ke masyarakat, mungkin lebih bermanfaat kita bawa beras ke mereka dibanding konten-konten itu sendiri,” tandasnya.
Adik kandung Felly Runtuwene ini tetap bersih keras menolak penambahan anggaran program penyusunan konten di Diskominfo.
“Ini anggaran sebesar ini 12 miliar 450 juta terlalu besar hanya untuk membuat konten, itu saja, dan saya tidak setuju,” tegas anggota komisi 3 DPRD Sulut itu.
Sementara itu, Ketua TAPD Provinsi Sulut Steven Kepel menanggapi usai mendengar penolakan dan ketidak setujuan anggota Banggar Stella Runtuwene.
“Untuk Ibu Stella anggaran di Dinas Kominfo akan kami pertimbangkan pengalokasian dan tentu akan jadi catatan untuk dilakukan penyesuaian,” jawabnya singkat. (sisco)