Manado, GN – Program Talkshow ” Tabea Manado” yang digagas Dinas Kominfo, Aliansi Pers Manado ( APM), staf khusus Walikota bidang media Steven Rondonuwu dan staf khusus bidang publikasi Feliks Palenewen yang dilaksanakan jumat ( 18/02/22) di pendopo Kantor Walikota Manado, menghadirkan Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang bersama Sekda Mickler Lakat. Talkshow ini di moderatori oleh Feliks Palenewen. Acara ini membahas serta mengevaluasi program AARS selama delapan bulan memimpin Kota Manado.
Dalam pemaparannya, Walikota menjelaskan bahwa semua program yang telah dibuat harus jalan dan direalisasikan kepada masyarakat. ” saya sering mendengar laporan tentang masalah di masyarakat, untuk memastikan laporan itu, saya harus turun lapangan ( turlap) melihat langsung permasalahan itu. Lewat turlap, dapat ditemukan solusi dan jalan keluar masalah tersebut, ” ujarnya.
Lanjutnya lagi, lewat turlap, dapat diketahui fasilitas yang akan menjadi prioritas penanganannya. Masalah sampah, penataan TPU itu menjadi prioritas yang akan dikerjakan oleh Dinas Lingkungan Hidup ( DLh). ” saya meminta masyarakat agar mendukung seluruh program Pemerintah. Sebab dalam pembangunan Infrastruktur pasti akan ada yang dikorbankan. Namun program itu dibuat untuk kebaikan masyarakat juga, ” kata Walikota.
Dia juga meminta agar masyarakat jangan membuang sampah sembarangan, jaga kebersihan lingkungan.
Sementara itu, Wakil Walikota Manado Richard Sualang saat ditanya soal kondisi internal pemerintahan, dia menjelaskan bahwa budaya kerja ASN masih terbawa culture pemerintahan lama. Ini harus ada perbaikan sistem, sehingga pelayanan kepada masyarakat akan lebih baik. ” harus ada perbaikan sektor pelayanan publik dan keuangan untuk saat ini. selain pengawasan juga harus memberi motivasi kepada ASN agar mereka bekerja lebih baik dan ditingkatkan,” ujar Wawali.
Dia juga menyinggung terkait aktifitas di media sosial, dimana lewat media sosial bisa mensosialisasikan program pemerintah dan juga menjadi tempat keluhan warga. tapi setiap laporan harus lewat cek n ricek.
Pada kesempatan itu, Sekda Mickler Lakat menjelaskan terkait integritas dan membangun birokrasi. Dia menyinggung soal bagaimana membangun tata kelola pemerintahan serta birokrasi, administrasi dan kepagawaian.” Karena sistem kepegawaian ini akan membackup program visi dan misi AARS selama pemerintahan berjalan. Tentunya harus ada reward dan punisment, ” ujarnya.
Hadir dalam acara ini, Asisten 1 dan 2 , sejumlah Kadis dan jurnalis yang tergabung dalam APM.(dfy)
