Manado, GN – Kegiatan pembelajaran kepemimpinan mulai dilakukan sejak tingkatan Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah. Salah satunya kegiatan Suara Demokrasi, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema The Integrity Of A Young Leader, yang dilaksanakan di SMP Kristen Eben Haezar 1 Manado, Jumat (19/08/2022).
Wakil Walikota Manado, dr. Richard Sualang menjadi Narasumber (Keynote speaker) untuk kegiatan ini. Dalam pandangannya bahwa, untuk menjadi seorang pemimpin itu harus bisa mendengarkan pendapat orang lain.
Lanjutnya, dengan mendengarkan masukan dan pendapat dari orang lain seorang pemimpin itu bisa membuat bawahannya mencapai potensi maksimal dalam dirinya.
Dia juga menjelaskan jiwa seorang pemimpin harus berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Turunannya yaitu, pemimpin harus memahami asal suku, bangsa, etnis, dan agama.
“Ketika torang jadi pemimpin, harus berdasarkan Pancasila, harus bisa mendengar pendapat orang lain, torang juga harus bisa mengetahui kemampuan setiap orang itu berbeda-beda, torang juga harus memahami asal suku, bangsa, etnis dan agama. Ini yang harus torang pahami ketika menjadi pemimpin, itulah demokrasi,” tutur Wakil Walikota Pilihan Rakyat Manado ini.
Dia juga mengingatkan kepada siswa- siswa peserta, agar bisa menjadi seorang pemimpin yang bisa membawa pengaruh positif dalam likungannya.
“Sesuai tema kali ini, para anak didik ini pasti pernah mendengar bahwa pemimpin itu dilahirkan, ada juga pemimpin itu ditempa. Tapi dari kita menyarankan adik-adik sekalian menjadi diri kalian masing-masing, untuk menjadi pemimpin yang positif,” pungkas Sualang. (**/dfy)