Pemerintah Kota Adakan Ibadah Syukur HUT Kota Manado ke 398, Walikota Singgung Honor THL Jangan ditahan

oleh -77 Dilihat
oleh
image_pdfimage_print

MANADO, GN – Pemerintah Kota Manado mengadakan Ibadah syukur dalam rangka Hari Ulang Tahun kota Manado ke 398, kamis (22/7-2021).  Walikota Andrei Angouw  dan Wakil Walikota dr Richard Sualang didampingi Ketua dan Sekretaris Tim Penggerak PKK Kota Manado Irene Angouw Pinontoan dan Merry Sualang Mawardi hadir dalam Ibadah syukur itu. Pelaksanaanya di aula serbaguna Pemerintah Kota Manado.

Mengingat situasi dan kondisi saat ini masih terkait dengan wabah Covid-19, sehingga ibadah ini dilakukan dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan guna pencegahan penyebaran Vovid-19.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka siapa saja sebelum masuk dalam ruangan untuk beribadah harus melalui Tes Antigen/SWAB.
Inipun dilakukan oleh Walikota dan Wakil Walikota yakni mengikuti SWAB sebelum masuk dalam ruangan untuk beribadah.

Dalam sambutanya Walikota menyampaikan, bahwa kita harus merefleksi diri kita semua dan selalu mengucap syukur. “Refleksi tentang untuk apa kita sebagai satu kesatuan Pemerintah Kota Manado. Sebagai Pemerintah tentu kita melaksanakan kerja-kerja kita untuk kesejahteraan masyarakat Kota Manado, ” tutur Walikota.

Baca juga:  Letkol Mar Benyamin Ginting Pimpin Apel Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Manado

Dia juga menyoalkan tentang bagaimana kita melayani masyarakat lewat program dan kebijakan-kebijakan yang kita keluarkan. Demikian juga dengan kesejahteran aparat pemerintah mulai dari ASN hingga THL harus tetap terlaksana tanpa ada hambatan-hambatan. “Honor THL jangan ditahan-tahan sebab saya dengar ada yang sejak bulan April belum terbayarkan,” tegas Walikota.

Selain itu, AA juga menjelaskan tentang arti dan makna Lambang Kota Manado yang dijelaskan secara detil termasuk menjelaskan falsafah Sam Ratulangi si tou timou tumou tou yang ada dalam lambang Kota Manado.

Walikota selanjutnya menjelaskan soal Tes Antigen/SWAB yang harus dilakukan ketika kita melaksanakan kerja-kerja kita. Bagi Walikota hal ini juga harus disosialisasikan kepada masyarakat. “Tes antigen penting dilakukan supaya kita tau kondisi kita dan tidak menjangkiti orang lain,” kata Walikota.

Baca juga:  Dirut Ajak Nakes Jadi Agen Memberikan Edukasi Kepada Masyarakat

Yang terakhir Walikota memaparkan soal bagaimana program dan kebijakan-kebijakan Pemerintah Kota Manado saat ini sehubungan dengan penanganan Covid 19 di Kota Manado. “Soal Vaksinasi menjadi fokus Pemerintah Kota untuk memutus mata-rantai penyebaran pandemi covid ini,” Pungkas Walikota.

Ìbadah ini dipimpin Pdt. Janny Lompoliu M.Th (Ketua FĶUB Kota Manado) dan dihadiri Sekot Kota Manado Micler C.S. Lakat, staff ahli, para asisten beserta jajaran Kelala SKPD dipemerintah Kota Manado.(dfy)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Gempar News di saluran WHATSAPP

No More Posts Available.

No more pages to load.