Sulut,GN – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan membuka Archipelagic and Island States (AIS) Startup and Business Summit 2019 yang dilaksanakan dikawasan Megamas Manado Sulawesi Utara, Kamis (31/10/19) pagi sekitar pukul 10.30 Wita.
Menteri dalam sambutannya mengatakan bahwa AIS Startup dan Business Summit 2019 ini merupakan bagian kerja sama enam negara kepulauan dan 41 negara-negara pulau yang dimulai sejak tahun lalu.
“Tujuannya adalah untuk saling mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama di antara negara-negara AIS Forum,” ujar Luhut.
Menteri pada kesempatan itu, mengajak anak muda dan dunia pendidikan Sulawesi Utara untuk melakukan studi dan kajian yang mendalam soal meteorologi.
“Saya mohon juga, Pak Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Ketua DPRD Andrei Angouw agar mendorong ekonomi kreatif di sini. Karena ini menjadi penting, karena Manado menjadi tujuan turis. Belum lagi Manado adalah salah satu dari enam hub di Indonesia, dan ke depan juga pembangunan pesawat terbang,” tambah Luhut
Sementara itu, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw saat menanggapi hal tersebut, mengatakan siap memberi dukungan penuh mendongkrak ekonomi kreatif warga Sulut.
“Mengingat ekonomi kreatif merupakan hasil karya dari manusia-manusia yang kreatif, mereka akan semakin maju dalam membuat sajian produk ke masyarakat terlebih mereka mendapat fasilitas untuk mewujudkan hal itu,” kata Angouw disela-sela kegiatan tersebut.
Angouw Menyampaikan bahwa ekonomi kreatif ini akan menciptakan lapangan pekerjaan dengan banyaknya orang mengemukakan gagasannya akan menciptakan banyak lapangan kerja dan mengurangi jumlah pengangguran.
“Selain itu akan mengurangi tindakan Kriminal walaupun dampaknya tidak secara langsung, namun dengan berkurangnya jumlah pengangguran akan mengurangi juga angka tindakan kriminalitas yang mungkin terjadi,” Tutur Angouw.
Lanjut Angouw mengatakan Sulut akan mampu mengikuti perkembangan era teknologi yang ada,sehingga akan menciptakan masyarakat Kreatif.
“Persaingan dalam bisnis yang akan membuat bisnis itu sendiri jadi lebih menarik untuk ikut serta didalamnya. Sehingga akan tercipta pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan mempercepat pembangunan,” tegasnya.
Dia juga memberi apresiasi dengan adanya kegiatan AIS tersebut dapat menjadi wadah promosi bagi daerah.
“Sangat bagus sebagai sarana promosi pariwisata Sulut, dan semoga acara acara seperti ini lebih sering dilaksanakan di Sulut,”pungkasnya. (adv)