Sekwan Niklas Silangen Wakili Gubernur Sulut Hadiri HUT Ke-9 Wilayah GMIM Amurang Tiga

Minsel,GN – Ibadah puncak Hari Ulang Tahun ke- 9 wilayah GMIM amurang tiga (3) diadakan dijemaat GMIM Betlehem kelurahan Ranomea.

Tujuh (7) Jemaat yang tergabung dalam satu wilayah yakni Jemaat GMIM Betlehem Kelurahan Ranomea, Jemaat GMIM Koinonia kelurahan Ranomea, Jemaat Setia Kudus kelurahan Pondang, Jemaat GMIM Talitakum Pondang, Jemaat GMIM Kanaan Pinaling, dan Jemaat GMIM Paulus Lopana juga Jemaat GMIM Makedonia Lopana.

Ibadah ini di pimpin langsung oleh pendeta Adolf Wenas sebagai wakil ketua bidang misi dan hubungan kerjasama.

Zakharia 8:1-19 menjadi pembacaan Alkitab menurut MTPJ yang akan dibaca dan direnungkan dalam minggu berjalan ini.

Ibadah ini juga di hadiri sekretaris DPRD Provinsi Sulawesi Utara Niklas Silangen S.Sos. M.si, mewakili Gubernur Sulut.

Dalam.sambutan Gubernur yang dibacakan oleh sekretaris DPRD Sulut menyampaikan selamat atas perayaan syukur ini.

” Segala pujian syukur patutlah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas anugerah dan tuntunan-Nya, sehingga pada saat ini kita boleh dipertemukan dalam, Ibadah Syukur 9 Tahun Pelayanan Wilayah Amurang III di tempat ini. Sehubungan dengan itu, Saya atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, serta selaku pribadi dan keluarga, mengucapkan selamat atas perayaan syukur ini,” ujarnya.

Gubernur berharap, momentum sukacita ini akan memperkokoh komitmen kita semua, dalam melanjutkan pelayanan, serta dalam kontribusi bagi pembangunan bangsa dan daerah.

Perayaan 9 tahun perjalanan pelayanan wilayaha Amurang III, merupakan momen berharga untuk merayakan sejarah, merenungkan pencapaian dan merencanakan masa depan pelayanan yang penuh harapan.

Dalam perjalanan yang panjang jemaat telah menyaksikan semangat pelayanan, pertumbuhan, dan pengabdian yang luar biasa dari segenap komponen di Wilayah Amurang III Banyak hal yang telah dijalani, baik sukacita ataupun dukacita, tetapi iman, harapan, dan kasih kepada Tuhan tetap kuat, Dalam menapaki kehidupan pelayanan selama sembilan tahun, ucapan syukur kepada Tuhan, Sehingga muncul penyertaan-Nya.

Mengingat berbagai tantangan yang mungkin seringkali keraguan dalam diri kita tentang bagaimana proses pelayanan yang akan terjadi. Namun, dibalik itu semua selalu nyata berkat Tuhan dalam setiap langkah perjalanan pelayanan di Wilayah Amurang III ini.

Dialah yang memimpin dan menyertai kita semua. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pelayan Tuhan, baik pendeta, pelayan khusus, maupun anggota jemaat yang telah dengan setia melayani dan memajukan pelayanan di wilayah ini.

Berbagai pencapaian-pencapaian dan pertumbuhan yang telah dicapai selama 9 tahun, baik dalam halı pertumbuhan anggota jemaat maupun pembangunan fisik dan spiritual telah nyata dalam pelayanan.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, dijadikan momentum untuk memperkuat ikatan rohani diantara jemaat, mempererat persaudaraan dan kebersamaan dalam melayani Tuhan.

Memperdalam komitmen jemaat untuk melayani dengan lebih baik yang semuanya itu hanya untuk Hormat dan Kemuliaan nama Tuhan.

Dalam suasana bersukacita ini, peringatan HUT ke-9 ini bukan hanya sebagai acara perayaan belaka, tetapi juga sebagai titik tolak untuk merenungkan misi kita ke depan.

Gereja adalah terang dan garam dalam dunia ini. Mari bersama-sama terus melayani, menyebarkan Injil yang membawa pengharapan, serta berjalan bersama Pemerintah dalam mencapai visi dan misi sesuai dengan harapan.

Silangen juga menyampaikam terima kasih dan bangga bisa hadir beribadah bersama dengan tujuh jemaat, dan tentunya berpengharapan wilayah amurang tiga, menjadi wilayah pelayanan yang maju dengan pelayananya yang konkrit.

Hadir dalam ibadah Syukur ini yaitu, ketua wilayah amurang tiga, ketua jemaat GMIM Betlehem, ketua Jemaat Koinonia, Bupati Minahasa selatan, kepala Inspektorat kabupaten, kepala BKD Kabupaten dan pelsus di 7 Jemaat. (*/sisco)




Silangen : Dengan Kerjasama Kita Dapat Menciptakan Perubahan Positif

Sulut,GN- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut), Jumat, (22/11/2024) menggelar pelantikan pimpinan DPRD Sulut periode 2024 – 2029 di ruangan rapat paripurna.

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus A Silangen,SpB-KBD menyebut bahwa menjadi pimpinan DPRD bukan hanya soal amanah, tetapi juga tantangan besar untuk membawa perubahan.

Dia menegaskan pentingnya kerja sama dan dukungan dari seluruh anggota DPRD untuk menjalankan fungsi legislatif secara maksimal.

“Tugas kita bukan sekadar berbicara, tetapi berbicara dengan bijak, memberikan solusi atas permasalahan masyarakat, dan menjadi penyambung aspirasi rakyat. Dengan kerja sama, kita bisa menciptakan perubahan positif yang berarti,” tegasnya.

Selain itu, Dia juga menyoroti tugas utama pimpinan DPRD sebagai koordinator dan pengarah agar anggota DPRD dapat melaksanakan tugasnya dengan optimal, baik dalam membentuk peraturan daerah, menetapkan anggaran, hingga mengawasi pelaksanaannya.

Usai rapat paripurna pelantikan dan pengucapan sumpah, DPRD Sulut langsung menggelar rapat paripurna internal untuk pembentukan alat kelengkapan dewan. Momen ini menjadi langkah awal yang penting bagi para pimpinan dan anggota DPRD dalam mengemban tugas untuk lima tahun ke depan. (sisco)

 




Sekwan Silangen : Besok Pelantikan Pimpinan Definitif DPRD Sulut Masa Jabatan 2024 – 2029

Sulut,GN- Plt Sekretaris DPRD Sulawesi Utara (Sulut) Weliam Niklas Silangen, S.Sos, M.Si mengatakan Besok Rabu 20 November 2024 akan dilaksanakan agenda pelantikan pimpinan DPRD Sulut.

Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen,S.Sos, M.Si (foto : Gemparnews)

Agenda pelantikan dilaksanakan sekira pukul 10.00 Wita bertempat di ruangan paripurna DPRD Sulut.

Ketua Pengadilan Tinggi Manado akan  melantik pimpinan definitif DPRD Sulut masa jabatan 2024 – 2029.

Dia menjelaskan Surat Keputusan (SK) pelantikan definitif dari Kemendagri sudah ada sehingga sekretariat langsung menindaklanjutinya.

” Untuk pelantikan pimpinan definitif besok sekitar pukul 10:00 Wita. Sesudah itu sesuai penyampaian dari ketua akan dilanjutkan paripurna internal penyampaian Alat Kelengkapan Dewan (AKD),” jelas Sekwan Silangen ketika dihubungi awak media ini melalui telephone selular, Selasa (19/11/2014).

Pelantikan tersebut akan dihadiri anggota DPRD Sulut, KPU Sulut, Bawaslu Sulut,Pemerintah Provinsi bersama jajaran SKPD serta undangan lainnya. (sisco)

 




Niklas Silangen : Pelantikan Pimpinan DPRD Sulut Menunggu SK Kemendagri

Sulut,GN- Pelantikan pimpinan definitif DPRD Sulawesi Utara (Sulut) masa jabatan 2024 – 2029 masih berproses dan menunggu Surat Keputusan (SK) Kementerian dalam negeri (Kemendagri).

Hal itu disampaikan Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen,S.Sos,M.Si kepada media Gemparnews.com Selasa,(29/10/2024) ketika diwawancarai diruangan kerjanya.

Weliam Niklas Silangen, S.Sos,M.Si selaku Plt Sekretaris DPRD Sulut ( foto : Gemparnews.com)

“Masih berproses di Kemendagri, mudah – mudahan dalam satu atau dua hari ke depan sudah ada, maka akan di agendakan paripurna,” kata Silangen.

Silangen menjelaskan untuk pimpinan definitif DPRD Sulut akan dilantik oleh Ketua Pengadilan Tinggi.

“Jadi ketika SK pimpinan sudah ada, untuk pimpinan definitif akan dilantik dalam rapat paripurna dan akan melantik Ketua Pengadilan Tinggi,” jelasnya.

Setelah dilantik pimpinan DPRD Sulut, lanjut Silangen mengatakan maka tinggal menunggu pimpinan fraksi untuk pembentukan dan penetapan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).

“Setelah itu kita menunggu pimpinan fraksi kapan AKD akan di bentuk dan tetapkan. Jadi AKD merupakan usulan dari fraksi – fraksi, termasuk Pimpinan dan anggota Komisi (1,2,3 dan 4) Badan Anggaran (Banggar), Badan Kehormatan (BK) dan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda),” ucap Sekwan Silangen.

Terkait itu, kata Sekwan Silangen sekretariat sudah menyurat ke fraksi – fraksi menyampaikan usulan anggota yang masuk dalam AKD.

“Tinggal fraksi yang akan menyampaikan itu, siapa yang akan masuk dalam pimpinan dan anggota di AKD,” pungkasnya.

Untuk diketahui, yang duduk sebagai pimpinan DPRD Sulut yakni dr Fransiscus A Silangen, SpB-KBD sebagai Ketua daerah pemilihan Nusa Utara, dr Michaela Paruntu sebagai Wakil Ketua daerah pemilihan Minsel – Mitra, Stela Runtuwene,Amd.Sek sebagai Wakil Ketua daerah pemilihan Minsel – Mitra, dan Billy Lombok sebagai Wakil Ketua daerah pemilihan Minsel – Mitra. (sisco)




Konsultasi Terkait AKD, DPRD Bolmong Sambangi DPRD Sulut

Sulut,GN- Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow menyambangi Kantor DPRD Sulut, Senin (21/10/2024). Rombongan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bolaang Mongondow dibawah koordinator  Yansen Rudolf Mokoginta diterima oleh Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen, S.Sos.,M.Si di ruangan Sekretaris DPRD.

Plt Sekretaris DPRD Sulut Weliam Niklas Silangen, S.Sos., M.Si (foto : ist)

Kepada sejumlah media, Silangen menjelaskan maksud kunjungan fraksi PDI Perjuangan DPRD Bolaang Mongondow di Kantor DPRD Sulut.

“Jadi dari DPRD Bolmong datang kesini dalam rangka berkonsultasi mengenai kode etik, tatib, dan pembentukan alat kelengkapan dewan. Dan memang di kita juga sama, AKD juga belum terbentuk sehingga tatib juga belum dibahas,” Silangen.

Silangen mengatakan sampai hari ini, masih menunggu dan sudah menyurat ke fraksi masing-masing untuk mengirimkan nama-nama anggota yang akan masuk di AKD.

“Kami masih menunggu nama-nama dari masing-masing fraksi yang akan masuk di Komisi, Banggar, Bapemperda ataupun Badan Kehormatan. Mungkin minggu depan kami sudah bisa menerima jawaban untuk surat yang sudah kami kirimkan ke fraksi masing-masing sambil menunggu SK pimpinan definitif.” tandasnya. (sisco)




Pimpinan Sementara DPRD Sulut Sambangi BPSDM Kemendagri RI

Sulut,GN- Setelah dilantik oleh Ketua Pengadilan tinggi Manado, Pimpinan Sementara DPRD Provinsi Sulut dr Fransiscus Andi Silangen, SpB-KBD bergerak cepat melaksanakan konsultasi ke BPSDM Kemendagri RI.

Turut mendampingi dalam konsultasi tersebut Plt Sekretaris DPRD Niklas Silangen, dan Kabag Keuangan Christian Purukan, Kasub Okta Lapian.

Untuk diketahui konsultasi ini terkait kegiatan orientasi anggota DPRD yang baru dilantik.

Orientasi ini sesuai dengan Permendagri 6 Tahun 2024 tentang Pendalaman Tugas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota.

Kepala BPSDM Kemendagri RI Sugeng Hariyono menerima langsung pimpinan Sementara DPRD Sulut. (sisco )




Laporan Ketua DPRD Sulut Atas Kinerja Selama 5 Tahun Periode 2019-2024

Sulut,GN- Ketua DPRD Sulut, dr Fransiscus A Silangen,SpB-KBD membacakan laporan kinerja Anggota DPRD Sulut Periode 2019-2024 selang 5 tahun berjalan, pada saat rapat Paripurna Pelantikan Anggota DPRD yang baru.

Menurut Silangen, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) periode 2019 hingga 2024 berhasil menetapkan 32 Peraturan Daerah, Baik Perda inisiatif DPRD Sulut maupun Perda usulan Pemerintah Provinsi ke DPRD.

Lanjut kata Silangen, Selang 5 tahun berjalan, ada 6 Perda yang merupakan Perda Inisiatif DPRD Sulut.

“Mengenai pelaksanaan fungsi-fungsi DPRD, pada hakekatnya selama lima tahun ini telah dapat ditunaikan secara optimal sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, disertai rasa tanggung jawab dan sikap kritis dalam menyikapi berbagai kebijakan eksekutif, ” ujar Ketua DPRD Sulut.

Sebagai salah satu unsur penyelenggara pemerintahan daerah, secara institusional kata Silangen, DPRD memiliki peran penting diantaranya peran representasi, yaitu mengartikulasikan keprihatinan, tuntutan, harapan dan perlindungan kepentingan masyarakat.

Peran lainnya adalah advokasi, yang dilaksanakan dengan menampungaspirasi sekaligus memperjuangkan aspirasi masyarakat, sedangkan peran yang terkait dengan fungsi legislasi, adalah melakukan penelaahan terhadap berbagai kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Terkait dengan tugas DPRD selaku mitra kerja kepala daerah yang wajib menjalin kerjasama dalam menyusun setiap kebijakan daerah, peraturan daerah serta APBD, yang pada dasarnya merupakan wujud pelaksanaan fungsi legislasi. Mengenai fungsi, ini sejalan dengan jiwa dan semangat Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, ” jelas Silangen.

Lebih jauh Silangen mengatakan, hingga akhir masa jabatan, DPRD Provinsi Sulawesi Utara telah menetapkan sebanyak 32 (tiga puluh dua) Peraturan Daerah yang di antaranya merupakan inisiatif DPRD, antara lain:

1. Peraturan Daerah Tentang Fakir Miskin Dan Anak Terlantar,

2. Peraturan Daerah Tentang Perlindungan Dan Pemberdayaan Penyandang Disabilitas,

3. Peraturan Daerah Tentang Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Miskin,

4. Peraturan Daerah Tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Di Prov. Sulawesi Utara,

5. Peraturan Daerah Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2017 Tentang Hak Keuangan Dan Administratif Pimpinan Dan Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara,

6. Peraturan Daerah Tentang Pemajuan Kebudayaan Daerah.

Silangen juga menyampaikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Gubernur Sulawesi Utara, yang dengan komitmen dan kepemimpinan beliau, telah memfasilitasi proses pembahasan dan finalisasi sejumlah peraturan daerah ini.

“Dukungan Gubernur telah menjadi faktor kunci dalam mempercepat penyelesaian regulasi yang bermanfaat bagi masyarakat sulawesi utara,”pungkasnya. (sisco)




Silangen Pimpin Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan Terhadap Ranperda RPJPD Tahun 2025 – 2045

Sulut,GN- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Kamis (5/9/2024) pukul 19.00 Wita menggelar Rapat Paripurna dalam rangka pengambilan keputusan terhadap Ranperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-20045.

Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus Andi Silangen,SpB-KBD di dampingi Wakil ketua Viktor Mailangkay dan Billy Lombok, memimpin jalannya rapat paripurna.

Silangen yang membuka rapat paripurna menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Wakil Gubernur Sulut Steven Kandou, yang hari ini genap berusia 55 Tahun.

Selanjutnya laporan Pansus Ranperda, yang dibacakan anggota DPRD Sulut Amir Liputo yang juga selaku Sekretaris Pansus.

Dalam laporannya, Liputo menyampaikan bahwa semua fraksi di DPRD setuju ranperda ini ditetapkan menjadi perda.

Sementara itu, Gubernur Sulut yang diwakili oleh Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw menyampaikan terima kasih kepada lembaga dewan yang terhormat, karena sudah melaksanakan agenda penting ini sehingga boleh terlaksana dengan baik.

Dalam pemaparannya, target pembangunan daerah yang akan menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah yang akan melanjutkan.

Menurutnya, peran dan kolaborasi pemangku kepentingan, dengan kemauan serta kinerja yang kuat, Sulut akan dapat bersaing ke tingkatan Nasional dan Internasional.

Hadir dalam rapat paripurna, anggota DPRD Sulut, Sekretaris Provinsi Sulut, para Asisten Pemprov, Kepala SKPD serta jajarannya. (sisco)

 




Kinerja Pimpinan dan Anggota DPRD Periode 2019 – 2024 Mendapat Apresiasi Wakil Gubernur Sulut

Sulut,GN- Kinerja pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulut periode 2019-2024 dapat apresiasi dari Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw.

Pers Konference Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw di dampingi Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus A Silangen dan Wakil Ketua Billy Lombok (foto : Gemparnews)

Apresiasi ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Steven Kandouw saat jumpa pers dilantai dua DPRD Sulut, Rabu (4/9/2024).

“Saya menyampaikan apresiasi, menyampaikan terima kasih, salut, bahkan kami dari lubuk hati yang paling dalam kepada teman-teman anggota DPRD Provinsi periode 2019-2024 yang dipimpin Bapak dr Fransiscus Andi Silangen, Pak Billy Lombok, Pak Victor, Pak Raski, makasih yang selama lima tahun ini sampai hari ini sidang mereka yang terakhir untuk menjadi mitra pemerintah yang sangat baik,” kata Wagub.

Wagub juga menyampaikan terima kasih dimana sudah mengawal pemerintahan  kami, dengan sangat baik bahkan memberikan masukan, memberikan  koreksi-koreksi hingga memberi penilaian-penilaian.

“Pokoknya menjalankan tupoksi DPRD Provinsi sebagai legislatif dengan sangat baik. Kalau ada range nilai mungkin teman-teman (pers) punya mekanisme penilaian sendiri, tapi saya 1-10 saya nilai DPRD Sulut periode 2019-2024 kinerjanya 9,5,” ungkap Wagub.

Bagi teman-teman belum berkesempatan lagi untuk duduk sebagai anggota DPRD Provinsi, kata Wagub, politik itu tidak pernah akhir. Politik itu tidak ada tamat, semua ada episode-episode.

“Mungkin episode ini kita belum tapi episode berikut kita jadi lagi. Kepada yang masih jadi, kepada Pak Ketua Andi Silangen, Pak Billy mudah-mudahan tahun periode depan lebih baik lagi dari periode tahun ini,” ujarnya.

“Saya optimis line up banyak sekali muda-muda tapi senior-senior juga saya rasa boleh mampu membimbing dan mendampingi teman-teman yang baru ini,” pungkasnya. (sisco)




Ketua DPRD Sulut Pimpin Rapat Paripurna, Wagub Paparkan Delapan Prioritas Pembangunan 2025

Sulut,GN- Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus Andi Silangen,SpB- KBD memimpin jalannya rapat paripurna penjelasan Gubernur terhadap Ranperda APBD Sulut 2025, Rabu (4/9/2024). Ketua DPRD Sulut saat memimpin rapat paripurna didampingi Wakil Ketua Viktor Mailangkay, Billy Lombok dan dihadiri anggota DPRD Sulut serta Sekprov bersama jajaran SKPD provinsi Sulut.

Pada kesempatan itu,Wakil Gubernur Steven Kandouw memaparkan delapan (8) prioritas pembangunan daerah. Kandouw membeberkan prioritas pembangunan yang sejalan dengan arah kebijakan pembangunan nasional, maka pembangunan ekonomi Provinsi Sulut tahun 2025 dilaksanakan untuk mendukung kebijakan pembangunan daerah secara holistik dengan tema yaitu Sulawesi Utara sebagai Superhub di kawasan timur Indonesia.

“Pertama, pemerataan pembangunan yang berkualitas dan budaya. Kedua, penguatan kapasitas sumber daya manusia. Ketiga, peningkatan daya saing perekonomian daerah, keempat, peningkatan daya saing investasi daerah. Kelima, penanggulangan kemiskinan. Keenam, pembangunan pertanian, perkebunan, perikanan, dan pariwisata, Ketujuh, peningkatan kualitas tata kelola pemerintah dan kedelapan, peningkatan kualitas pelayanan publik.

Kandouw berharap, APBD Provinsi Sulawesi Utara tahun anggaran 2025 dapat ditanggapi oleh anggota DPRD yang terhormat, dibahas bersama guna membuat kajian secara komperhensif hingga pada waktunya nanti ranperda dapat diparipurnakan bersama.

“Untuk menjadi landasan dalam menyelenggarakan pemerintahan dan melanjutkan pembangunan daerah mengiringi kemajuan daerah, mengiringi kemajuan bangsa dan membuat masyarakat Sulut sejahtera secara keseluruhan,” kata Kandouw.(sisco)