Sulut,GN- Ketua Komisi III DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Adriana Dondokambey menggelar Reses pada dua desa di Kota Bitung. Pada pertemuan tersebut, Adriana berupaya membangun saluran air bersih dan pembangunan infrastruktur bagi masyarakat.
“Di Kota Bitung banyak jalan yang rusak. Ketika musim panas sangat berdebu dan saat hujan jalan itu licin untuk dilewati. Kami mohon ada renovasi secepatnya karena masyarakat sangat membutuhkan,” ujar Diana Rumipet, salah satu warga Kelurahan Manembonembo yang mengahadiri Reses, Senin (8/4/2019).
Selain jalan, kata dia, fasilitas lampu penerangan jalan dirasa masih sangat kurang. Hal tersebut dapat membahayakan pengendara yang melintas saat malam hari.
“Ketika malam hari, jalan di sini sangat gelap karena lampu penerangan jalan masih sangat minim. Cukup berbahaya bagi pengguna jalan saat melintas di malam hari,” ujarnya.
Hal serupa juga didapatkan Adriana saat menggelar Reses di Kelurahan Wangurer. Buruknya akses jalan dan kurangnya penerangan membuat warga resah. Belum masuknya saluran air bersih di Kelurahan Wangurer menambah daftar pekerjaan rumah yang harus dikerjakan politisi senior PDI Perjuangan tersebut.
“Sudah bertahun-tahun kami kesulitan mendapatkan air bersih. Air dari Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) belum bisa mengalir sampai sini. Jadi kami sangat memerlukan akses air bersih ke setiap rumah warga,” kata Elis Amala.
Menanggapi keluhan-keluhan warga, Adriana akan mengupayakan adanya renovasi jalan dan akses air bersih pada DPRD Provinsi Sulawesi Utara saat sidang paripurna. Anggaran yang dibutuhkan untuk renovasi akan dimasukan pada anggaran perubahan tahun 2019 atau anggaran tahun 2020.
“Tentu kami akan memperjuangkan semua keluhan warga di DPRD Provinsi Sulawesi Utara. Untuk jalan-jalan yang membutuhkan renovasi dan lampu, sebelumnya akan dipisahkan dulu antara jalan provinsi dan jalan kota. Nanti anggarannya akan menggunakan anggaran perubahan tahun 2019 atau anggaran tahun 2020 yang akan dibahas saat sidang paripurna,” tegas Adriana yang juga Ketua Komisi Wanita/Kaum Ibu Sinode GMIM, yang dikenal sangat dekat dan peduli kebutuhan masyarakat di Sulut. (*/sisco)