Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Kepala Daerah Tahun 2019, Di Pimpin Ketua DPRD Minsel

Minsel, GN – DPRD Minahasa Selatan (Minsel) menggelar rapat paripurna dalam rangka menyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati tahun anggaran 2019,Kamis (30/04/2020).
Rapat paripurna ini di ikuti anggota DPRD melalui video conference dibeberapa tempat diantaranya Gedung DPRD Minsel, Rumah dinas Bupati, ruang kerja Wakil Bupati.

Bupati Minahasa Selatan Dr Christiany E Paruntu Ketika Menyampaikan LKPJ Tahun 2019

Rapat paripurna LKPJ Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2019 ini dipimpin oleh Ketua DPRD Jenny Johana Tumbuan didampingi Wakil Ketua Stevanus Lumowa dan Paulman Runtuwene.

LKPJ merupakan ringkasan laporan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan atau progress report pelaksanaan pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah.

Ketua DPRD Kabupaten Minahasa Selatan Memimpin Rapat Paripurna LKPJ Bupati Tahun 2019, Di Hadiri Anggota DPRD

Bupati Cristiany Eugenia Paruntu dalam video conference tersebut mengawali sambutannya dengan mengucap syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa karena masih diberi kesehatan dan melaksanakan sidang di tengah pandemi Covid-19.

Penyampaian LKPJ akhir Tahun Anggaran 2019 merupakan agenda konstitusional tahunan yang secara yuridis formal diatur dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Minahasa Selatan Hadir Dalam Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Tahun 2019

Hal itu yang mengamanatkan Kepala Daerah untuk menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban kepada DPRD.
Bupati menyampaikan bahwa dokumen LKPJ tahun 2019 terdiri dari tiga buah buku yang disusun dalam satu paket.

Secara umum pelaksanaan program pembangunan dan capaian kinerja menurutnya telah berjalan dengan baik sesuai dengan target yang tercantum dalam RPJMD Kabupaten Minsel Tahun 2019 – 2024.

“Melalui LKPJ ini diharapkan dapat diperoleh rekomendasi konstruktif dan catatan-catatan yang strategis sebagai pedoman dalam rangka perbaikan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Minsel, dalam mewujudkan Kabupaten yang hebat dan terdepan. ” ungkap Bupati.

Suasana Rapat Paripurna Penyampaian LKPJ Bupati Tahun 2019

Bupati Cristiany Eugenia Paruntu mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada para anggota DPRD sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah.

Rapat paripurna ini diikuti juga Wakil Bupati Franky Donni Wongkar, Unsur Forkompinda, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah. (Advetorial)




Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw Gelar Reses Di Kelurahan Kampung Islam

Sulut,GN- Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Kamis (30/04/2020) menggelar Reses di Kelurahan Kampung Islam Kecamatan Singkil Kota Manado.

Kali ini, reses dilaksanakan agak berbeda dari sebelumnya, dimana setiap anggota DPRD harus mengikuti protap kesehatan pencegahan Covid-19 untuk tidak mengumpulkan warga, jaga jarak dan harus memakai masker.

Reses tersebut hanya dihadiri Lurah Hery Anwar II, Kepala Lingkungan dan Tokoh Masyarakat.

Dalam kesempatan itu, sambil berdialog, Angouw menyampaikan beberapa hal sehubungan dengan kerjanya sebagai wakil rakyat di DPRD Sulut sekaligus menampung aspirasi warga.

Adapun aspirasi warga yakni masalah lampu jalan, drainase dan air bersih..

Usai menampung aspirasi Andrei Angouw bersama lurah dan kepala lingkungan melakukan road show dibeberapa lorong, bertegur sapa dengan beberapa warga yang dilewati sambil membagi masker.

Andrei Angouw juga menyampaikan berbagai kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah terkait langkah-langkah mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19).
Angouw berharap agar warga untuk terus mematuhi himbauan pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19. (sisco)




141 KK Pekerja Informal Terima Bantuan Bapok Dari Pengkab Sangihe

SANGIHE,GN- Sebanyak 141 Kepala Keluarga (KK) pekerja informal,terdampak Covid 19 menerima bantuan bahan pokok (Bapok), dari Pemerintah Kabupaten (Pengkab ) Sangihe.Para pekerja informal adalah pengendara bentor berjumlah 118 KK dan sopir angkutan pedesaan berjumlah 23 KK dari kecamatan Tamako dan Kecamatan Manganitu selatan. Penyaluran bantuan dilaksanakan Kampung Nahga 1 Kecamatan Tamako, kamis (30/4).

Bantuan yang disalurkan adalah bahan pokok (Bapok),yaitu beras,sagu,telur ayam,beras,ikan dan masker,yang langsung di serahkan secara simbolis oleh Bupati Gaghana,yang didampingi ketua tim penggerak PKK Kabupaten Sangihe Dra.Ririswati Gaghana Katamsi,bersama Anggota DPRD Sangihe,Humas dan protokol,serta sejumlah Pimpinan OPD.

Bupati Gaghana pada arahannya menyampaikan bahwa,betapa menggangunya virus corona dalam kehidupan manusia,baik di negara kaya,negara berkembang dan negara miskin,semua mengalami kondisi yang tersebut.
Sehingga dampaknya luar biasa bagi kehidupan manusia,termasuk bagi para pengendara bentor dan sopir angkutan pedesaan,karena satu bulan lebih Pemerintah telah meliburkan anak2 sekolah, dan ASN, sehingga sangat berdampak terhadap pendapatan pengemudi,baik pengemudi dalam kota,luar kota,pedesaan dan bentor.

” Terhadap hal ini dampaknya luar biasa,sudah satu bulan lebih bagi para pengemudi bentor dan sopir angkutan pedesaan,karena pemerintah telah meliburkan anak-anak sekolah dan ASN sehingga berdampak bagi pengemudi baik dalam kota,luar kota,pedesaan dan bentor,sehingga dengan sendirinya pendapatan berkurang dan berpengaruh terhadap keluarga,”ujarnya.

Ditambahkan Bupati bahwa terhadap hal ini pemerintah daerah telah menyiapkan bantuan sembako untuk mengatasi awal,bagi yang terdampak covid 19.

” Terhadap bantuan sembako yang di salurkan ini,untuk mengatasi awal bagi Bapak Ibu yang langsung terdampak covid 19,dan sudah dua minggu Pemerintah daerah menyalurkan bantuan seperti ini,”ujar Gaghana.

Kepala dinas tenaga kerja daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe Dokta Pangandaheng mengatakan bahwa,bantuan yang diberikan khusus bagi para pengendara bentor dan sopir angkutan pedesaan dari kecamatan Tamako dan kecamatan Manganitu Selatan.

“Bantuan yang di serahkan saat ini untuk masyarakat yang terdampak covid 19 yaitu,para pengendara bentor dan sopir angkutan pedesaan”ujar Pangandaheng.

Pada kesempatan itu,Turut Dihadiri kepala dinas tenaga kerja daerah kab.sangihe Dokta Pangandaheng,Kadis perikanan Daerah Kabupaten Sangihe Reintje Tamboto,kadis sosial, Camat, Koramil dan Kapolsek Tamako.(ROBIN)




Gaghana : Pelaku Perjalanan Kumabal, Diberi Tindakan Tegas

SANGIHE,GN- Kepada masyarakat pelaku perjalanan yang baru saja tiba di Kabupaten Sangihe agar dapat mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan isolasi.

Hal ini disampaikan Gaghana saat rapat bersama para Camat se-Kabupaten Sangihe, terkait upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19, Rabu (29/4) di Papanuhung Santiago Tampungang Lawo.

“Tentunya disituasi sekarang ini, sangat wajib pelaku perjalanan untuk melakukan isolasi mandiri, bahkan ada baiknya isolasi di rumah singgah yang sudah disediakan tiap kampung,”ujar Gaghana.

Bahkan Gaghana menegaskan selama masa covid-19 belum berakhir, jika ada masyarakat yang ‘kumabal’ tidak mengikuti anjuran pemerintah harus diberi tindakan tegas.

“Tidak ada tawar-menawar, tak terkecuali siapapun itu, harus di isolasi mereka yang baru datang. Hal ini perlu dilakukan, untuk lebih menekankan bahwa tidak ada lagi toleransi demi keamanan kita semua yang ada di Sangihe,”tegasnya.

Bupati juga mengapresiasi kinerja para camat dalam dua bulan terakhir ini, yang sudah berusaha semaksimal mungkin dalam upayah mencegah penyebaran covid-19.

“Tentunya peran camat sangat penting di masing-masing wilayah pemerintahan dalam membangun komunikasi bersama dengan masyarakat, para kapitalaung serta koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten, untuk mempersiapkan semua keperluan penangananan pandemi covid-19,”tutup Gaghana (ROBIN)




Presiden Jokowi Pimpin Musrembangnas, Bupati ROR : Pemkab Minahasa Siap Mendukung Program Pemerintah Pusat Tahun 2021

Minahasa,GN- Bupati Minahasa Dr Ir Royke Octavian Roring MSi (ROR) mengikuti Musyawarah Pembangunan Nasional (Musrembangnas) secara virtual di layar TVRI, yang dibuka langsung Presiden Republik Indonesia (RI), Ir Joko Widodo, Kamis (30/4/2020) siang tadi.

Musrembangnas 2020 ini membahas penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2021, yang disaksikan seluruh Bupati dan Wali Kota serta Kepala Bapedda di Kabupaten Kota se Indonesia dan dapat menyaksikan secara langsung melalui kanal youtube Bappenas RI.

Selain pembahasan penyusunan RKP tahun 2021, Musrembang ini juga membahas terkait penanganan penyebaran Corona virus Disease 2019 (Covid-19) di seluruh wilayah Indonesia.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa sendiri sangat mendukung program Pemerintah Pusat dalam rangka pembangunan Nasional tahun 2021.

Dalam Musrembangnas tersebut, Presiden Jokowi minta semua Kepala Daerah (Kada) wajib menyampaikan perkembangan Covid-19 setiap harinya di masing – masing wilayah ke Gugus Tugas Pusat.(*/stevri)




Sesi tanya jawab,Dirut Tekankan Rumah Sakit Harus Satu Persepsi

Manado,GN- Dihari terakhir Webinar Pelatihan Penanganan Covid-19 RSUP Prof Dr RD Kandou Manado Kamis,(30/04/2020) pada sesi tanya jawab, Direktur Utama (Dirut) RSUP Prof Dr RD Kandou Manado Dr dr Jimmy Panelewen,SpB-KBD menjawab beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh beberapa peserta.

Pada kesempatan itu, Dirut menyampaikan rasa gembira ketika RSUP Kandou Manado bisa tercatat.

Panelewen mengatakan semua rumahsakit harus dalam satu persepsi, agar semua koordinasi dapat terjaga dengan baik. “Syukur pada saat ini RSUP Prof Dr RD Kandou Manado penyediaan ruangan di sini masih memungkinkan. Koordinasi kita terus jaga yang penting semua rumahsakit dalam satu persepsi. Sepanjang pasien itu layak dikirim ke kandou sesuai dengan kesepakatan bersama, masih diterima,” jelas Panelewen.

Selain itu, dijelaskannya untuk penanganan wabah covid-19, harus ada rumah sakit lainnya yang turut dalam penanganan wabah ini. ” Harus ada rumahsakit lain yang ikut dalam penanganan kasus wabah covid-19 ini,” ungkapnya.

Dia terus berharap, agar semua rumahsakit harus satu persepsi dan harus bergerak sehingga kita maju bersama-sama. (sisco)




Bupati Minahasa Sampaikan LKPJ Tahun 2019

Minahasa,GN- Bupati Minahasa Dr Ir Royke Octavian Roring MSi, IPU, ASEAN Eng dan Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey SSi menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Minahasa dalam rangka penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) kepala daerah kabupaten minahasa tahun anggaran 2019 melalui video conference, Selasa (28/04/2020).

Bupati Minahasa Dr Ir Royke Oktavianus Roring,MSi Menyampaikan LKPJ Tahun 2019 (Foto: ist)

Dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Minahasa Glady Kandouw SE, Dan Segenap anggota DPRD Kabupaten Minahasa, Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Frits Muntu SSos beserta Jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa.

Dalam laporan keterangan pertanggung Jawaban Bupati Minahasa, menyampaikan syukur atas terlaksananya Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Minahasa, dengan agenda utama penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2019, walaupun dengan suasana yang agak berbeda, dimana menyampaikan substansi dan makna dari LKPD ini.

Bupati Minahasa menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus disertai penghargaan yang tinggi kepada Pimpinan dan segenap Anggota Dewan yang terhormat, yang telah mengagendakan acara rapat paripurna dengan Media Video Conference dan juga Bupati Minahasa mengucapkan, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa bagi Umat Muslim di Daerah ini.

Sebagai Pimpinan daerah yang dipilih secara langsung oleh rakyat, maka menjadi kewajiban kami baik secara moral maupun konstitusional untuk mempertanggungjawabkan amanah rakyat Minahasa yang dipercayakan kepada kami, guna diaktualisasikan dalam pembangunan, pola pertanggungjawaban ini sangat penting dalam kerangka membangun komunikasi yang efektif dan konstruktif dengan masyarakat Minahasa yang direpresentasikan oleh lembaga yang terhormat ini.
Sejak awal memimpin Minahasa, kami telah meletakkan frame pembangunan melalui RPJMD 2018 – 2023, dimana program-program pembangunan yang dilaksanakan setiap tahun diupayakan untuk tetap sinergitas dengan apa yang diamanatkan dalam RPJMD tersebut.

Bupati Minahasa menyampaikan bahwa perlu menyadari bahwa tantangan kedepan makin berat dan kompleks, terutama berkaitan dengan upaya untuk melawan kemiskinan (poverty) dan keterbelakangan (underdevelompent). Karena itu, arah pembangunan kedepan akan lebih terfokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat. Terutama setelah Pandemi Covid 19 berakhir. Karena itu kita perlu mendesain strategi pengembangan ekonomi daerah yang lebih tepat (government driven development strategy). APBD kita Tahun 2020 ini sangat berat karena tidak ada sentuhan Pembangunan bagi Masyarakat, karena disamping ada kebijakan Pemerintah Pusat untuk mengurangi DAU, tapi juga DAK masih di pending. Hal ini tentu akan berakibat pada menurunnya ekonomi masyarakan dan bahkan akan makin bertambah angka kemiskinan kita.
Disamping itu, kitapun tahu bersama bahwa pada saat ini Dunia sedang di landa COVID 19/Corona Virus Disease 2019, dimana Pandemi ini sudah menginfeksi seluruh Provinsi yang ada di Indonesia, oleh karena itu Pemerintah Pusat sampai ke Tingkat Daerah sedang mengupayakan untuk memutus mata rantai pandemi virus corona dengan mensosialisasikan Social Distancing dan Physical Distancing dengan mengikuti Protokol Kesehatan yang sudah diterapkan, Kami juga menyampaikan terima kasih dan presiasi yang setinggi-tingginya kepada Pimpinan Dewan dan seluruh Anggota Dewan yang terhormat karena telah Membantu Pemerintah Kabupaten dengan Menggeser Anggaran Reses dan diperuntukan untuk Korban Dampak Covid 19.
Kita semua tentu merasa terpanggil untuk berdoa bersama agar pandemi ini bisa cepat berlalu dan Tuhan kiranya senantiasa melindungi Minahasa dan Sulawesi Utara dari Penyebaran Covid 19 ini.

Selanjutnya dikatakan bahwa berbagai kemajuan dan keberhasilan selang tahun 2019 tidak terlepas dari dukungan dan topangan yang diberikan oleh seluruh komponen masyarakat yang ada di Minahasa.
Karena itu, dengan hati yang tulus kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada seluruh elemen bangsa di daerah ini, baik Pimpinan dan Anggota DPRD, FORKOPIMDA, jajaran birokrasi Pemerintah Kabupaten, tokoh agama, tokoh masyarakat, pimpinan partai politik, rekan-rekan pers, serta semua pihak yang tiada pernah berhenti mengalirkan dukungan dalam berbagai bentuk.

“Melalui penyampaian LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2019 ini, kiranya dapat dibahas oleh DPRD Kabupaten Minahasa guna memperoleh rekomendasi perbaikan bagi penyempurnaan dan perbaikan dalam proses pembangunan kedepan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa akan senantiasa memberkati segala upaya dan langkah kita bersama dalam mewujudkan Minahasa yang Semakin Hebat Kedepannya,” tutupnya. (*/stevri)




Pemda Sangihe Salurkan Bantuan Bapok Kepada Penambang Batu, Penjual Kue Dan Makanan,Terdampak Covid 19

SANGIHE,GN- Kepedulian dan perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kepulauan Sangihe terhadap masyarakat terdampak Wabah Covid 19 terus dilakukan.Buktinya Bupati kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana,SE,ME menyerahkan bantuan bahan pokok (Bapok) kepada Masyarakat penambang batu dan pasir,penjual kue basah dan Makanan kepada 321 kepala keluarga (KK),di tiga kelurahan yakni,kelurahan Santiago,Kelurahan Pananekeng,dan kelurahan Sawang Bendar,bertempat di lokasi galian C kelurahan Santiago,rabu (29/4 ).
Bantuan yang diberikan berupa telur,sagu,ikan,beras dan masker.

Kepala dinas tenaga kerja daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe Dokta Pangandaheng mengatakan bahwa,bantuan yang diberikan khusus bagi para pekerja penambang batu dan kerikil,penjual kue basah dan penjual makanan.
“Bantuan yang di serahkan saat ini untuk masyarakat yang terdampak covid 19 yaitu,penambang batu dan kerikil,penjual kue basah dan penjual makanan,”ujar Pangandaheng.

Sementara itu Bupati Kepulauan Sangihe Jabes Ezar Gaghana,SE,ME pada arahannya menyampaikan bahwa,meskipun situasi saat ini masih menghadapi virus covid 19 agar masyarakat tetap semangat, tetap bekerja , melaksanakan tugas dan tanggungjawab masing-masing dengan menjaga komitmen,aturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah yaitu,hidup bersih,makan makanan bergisi,istirahat,cuci tangan terus menerus dan terlebih berdoa.

Pada kesempatan itu,Gaghana Berharap kepada masyarakat di lokasi penambang batu dan kerikil agar hemat-hemat.Disampaikan Bupati untuk mengatasi bagi masyarakat yang kehilangan dan pendapatan serta kehilangan aktivitas karena dampak dari covid 19,adalah tanggungjawab pemerintah.

“Kita sudah kesekian lagi menyalurkan bantuan,supaya yang kena dampak covid 19 diberikan bantuan,untuk sementara dapat membantu diberikan makanan dan ikan dan Saya berharap jika ada keluhan segera sampaikan ke lurah atau RT terdekat,hal-hal apa yang perlu dilakukan,agar di daerah kita tetap terjaga stabilitas,dan kebersamaan Kita,” harap Gaghana.

Turut Dihadiri kepala dinas tenaga kerja daerah kab.sangihe Dokta Pangandaheng,sejumlah pimpinan OPD,Wakil ketua DPRD Ferdi Sondakh,Camat Tahuna ,Camat Tahuna Barat,lurah Pananekeng dan lurah Santiago.(ROBIN)




GRATIS..! RSUP Kandou Gelar Webinar Pelatihan Covid -19

Manado,GN- Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Dr RD Kandou Manado menyelenggarakan Webinar Pelatihan Covid-19 selama dua hari ke depan. Gelombang pertama pada Rabu (29/4/2020) pukul 07.30-16.00 Wita. Dan gelombang kedua pada Kamis (30/4/2020) pukul 07.30-16.00 Wita.

Direktur Utama RSUP Prof Dr RD Kandou Manado Dr dr Jimmy Panelewen (Foto: gemparnews)

Dikatakan oleh Direktur Utama RSUP Kandou Dr dr Jimmy Panelewen SpB-KBD,bahwa webinar pelatihan Covid-19 tersebut bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sulut, Dinas Kesehatan Sulut, Fakultas Kedokteran Unsrat, serta Badan Pengawas Rumah Sakit (BPRS) Sulut.

Dia berharap, webinar pelatihan ini akan membuat pelayanan dan penanganan terhadap pasien akan semakin optimal.

Adapun pembicara pada webinar tersebut yaitu, Dr dr Jimmy Panelewen SpB-KB, Dr dr Ivonne Rotty MKes, dr PN Harijanto SpPD-KPTI, dr Agung Nugroho SpPD-KPTI. Kemudian dr Vonny N Tubagus SpRad (K), dr Hessyani Raranta SpPK, Dr dr Suryadi NN Tatura SpA(K), Dr dr Johnny Rompis SpA(K), dr Melke Tumboimbela SpS(K), dr Steaven Dandel MPH, dr Suzanna Mongan SpOG(K), dr Efata Polii SpPD, Dr dr Erwin Kristanto SH SpF, serta dr Mordekhai Laihad SpAn-KIC.

Webinar ini bertindak sebagai moderatur yakni Prof dr Linda WA Rotty SpPD–KHOM, Prof Dr dr John Wantania SpOG(K), dan Dr dr David Kaunang SpA(K). Untuk cara pendaftaran, buka link: https://www.rsupkandou.com/webinar. Atau join dengan ID webinar 377537131 password: webinar-covid19-rsupkandou. Selanjutnya registrasi di link tersebut.

Link webinar akan dikirimkan melalui email yang didaftarkan. Klik Join Webinar untuk memulai pelatihan. Info lebih lanjut dapat menghubungi dr Janette Andriani 08117224666, dr Decky Andrea 082358832781, dr Hong Cai Ceng 082111119954, dan dr Natalin Allorerung 081243803111. (sisco)




Reses Pertama DPRD Sulut Tahun 2020 Mengikuti Mekanisme Protokol Kesehatan Covid-19

Sulut,GN- Selama delapan (8) hari sejak 27 April hingga 4 Mei, Pimpinan dan anggota DPRD Sulut melaksanakan kegiatan reses untuk menjaring aspirasi masyarakat di Daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.

Kepada sejumlah wartawan,Sekretaris Dewan Gledy Kawatu,SH menjelaskan teknis kegiatan reses DPRD Sulut. Dimana reses kali ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dengan mekanisme disesuaikan dengan protokol kesehatan covid-19.

Sekretaris Dewan Gledy Kawatu,SH Ketika Di Wawancarai Sejumlah Media Dirungan Kerjanya (Foto: ist)

“ Kegiatan reses pimpinan dan anggota DPRD Sulut tetap dilaksanakan di kondisi covid ini karena sudah diputuskan melalui rapat Banmus dan dilaksanakan mulai tanggal 27 April sampai 4 Mei 2020. Kenapa di kondisi ini masih tetap dilaksanakan, karena memang pimpinan dan anggota dewan memandang justru di tengah kondisi serba sulit ini DPRD sebagai wakil rakyat perlu melakukan kunjungan menyerap aspirasi termasuk hal-hal terkait yang perlu di upayakan di kondisi pandemic covid 19 ini. “ jelas Kawatu Selasa (28/4/2020) di ruangan kerjanya.

Sementara untuk mekanisme dan teknis pelaksanaan di lapangan menurutnya diserahkan sepenuhnya kepada pimpinan dan anggota dewan menyesuaikan dengan kondisi yang ada. Dan sesuai surat yang dilayangkan Ketua DPRD kepada seluruh pimpinan dan anggota.

“ Selain itu saya juga mengusulkan surat untuk mekanisme teknis reses diantaranya tentu mengingatkan pimpinan dan anggota DPRD untuk mematuhi protokol kesehatan covid 19, baik yang diberlakukan oleh pemerintah propinsi maupun pemerintah kabupaten/kota.” ujarnya.

Lebih lanjut Kawatu menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan gugus tugas covid 19 Propinsi dan Kabupaten/ Kota terkait beberapa protokol kesehatan yang diatur terutama di perbatasan kabupaten/kota , kecamatan dan desa yang diberlakukan oleh pemerintah dan swakarsa masyarakat.

“ Kami akan tetap mengikuti terutama beberapa dokumen yang diminta termasuk notifikasi perjalanan yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan Propinsi kemudian protokol-protokol kesehatan lainnya seperti penggunaan masker, kendaraan pribadi yang ditumpangi tidak boleh melebihi 50 persen sesuai arahan Menteri, semua itu kita ingatkan secara teknis di ikuti. Kami juga mengingatkan physical distancing, jadi sangat variatif yang dilakukan oleh pimpinan dan anggota. Dari informasi dari beberapa anggota yang melaksanakan kegiatan reses, ada yang menemui perangkat pemerintah kelurahan dan desa serta meninjau proyek-proyek fisik dari pemerintah propinsi di kelurahan dan desa dimaksud, ada juga yang mengumpulkan 20 sampai 30 tokoh masyarakat sehingga memang serapan anggaran makan minum pasti tidak akan optimal karena kondisi tidak memungkinkan untuk mengumpulkan banyak orang. Demikian juga untuk sewa tempat sudah tidak diberikan karena kan sewa tempat itu kalau orang banyak karena himbauan physical distancing harus dipatuhi, seperti contoh Pak ketua Dewan hanya akan melakukan peremuan dengan lurah, sementara yang lain melakukan pertemuan secara terbatas dengan tokoh-tokoh masyarakat di beberapa titik,” jelasnya.

Sementara, terkait jumlah titik lokasi kegiatan reses oleh pimpinan dan anggota Dewan menurutnya akan disesuaikan dengan kondisi daerah masing- masing.

“Misalnya di daerah kepulauan dengan tingkat kesulitan letak geografi,transportasi dan fasilitas lainnya, begitupun wilayah Bolmong Raya yang cukup sangat luas yang berbeda kondisinya dengan Manado dan Minahasa Raya. Saya sangat berkeyakinan pimpinan dan anggota Dewan akan menyesuaikan rasionalitas dan kewajaran dari pertanggung jawaban baik makan minum maupun perjalanan dinas,” terang Kawatu.

Lebih jauh dikatakannya, ada sedikit kesulitan khususnya menyangkut transportasi terbatas terutama antar kepulauan termasuk pemberlakuan protokol kesehatan terkait isolasi wilayah di daerah tertentu.

“ Contohnya pak Winsulangi Salindeho sangat berkerinduan untuk bertemu konstituen tapi tentu terhalang dengan protokol yang diberlakukan. Transportasi laut yang saya konfirmasi dengan Kadis Perhubungan memang sudah tidak bisa dipegang jadwal kapalnya,termasuk kami minta staf pendamping memperhitungkan waktu perjalanan darat, karena misalnya dua jam perjalanan namun karena ada beberapa pos yang dilewati dan dokumen yang dilengkapi harus memenuhi protokol kesehatan yang berlaku di pemerintah kabupaten/kota. Namun sejauh ini berdasarkan pantauan kami kegiatan reses anggota dewan tidak ada masalah yang krusial,” tutup Kawatu. (*/sisco)